Merawat Bayi Baru Lahir

Bayi yang baru saja lahir, kadang membuat kita khawatir akan cara memperlakukannya. Sering seorang ibu jadi tidak percaya diri dalam merawat bayinya. Maka dari itu memang sebaiknya seorang ibu terlebih dulu belajar bagaimana cara merawat bayi 0 bulan yang benar, sebelum saatnya melahirkan tiba.

a.      Merawat Bayi 0 Bulan

Cara merawat bayi 0 bulan berdasarkan bagian-bagian tubuhnya yaitu:

1.      Tali pusat

Daerah ini sangat sensitif, jangan bubuhi ramuan apapun pada pangkal tali pusat. Saat ini dianjurkan untuk membasuh tali pusat dengan air matang dan biarkan tetap terbuka, tak perlu diberi alkohol atau dililit dengan kasa.

2.      Mata

Lakukan pemijatan di area sudut mata dengan jari yang tak berkuku atau cotton buds yang dibasahi air matang. Pijat lembut dari dari sudut mata ke bawah dan ke arah hidung, selama 5 sampai 10 kali. Lakukan selama dua minggu. Untuk membersihkan mata, gunakan kapas steril yang dibasahi air matang, dan gunakan satu kapas steril untuk satu mata.

3.      Kulit

a.       Mandikan bayi minimal sehari sekali, bisa dengan dimasukkan dalam bak berisi air hangat atau cukup dilap dengan washlap yang dibasahi air hangat. Gunakan sabun khusus untuk bayi.

b.      Untuk mencegah biang keringat, atur agar suhu tuang senyaman mungkin. Pada siang hari atau saat berkeringat, lap bagian tubuh yang berkeringat dengan kapas yang dibasahi air hangat atau tisu basah non alkohol.

c.       Bisa juga dioleskan baby oil agar kulit bayi terhindar dari kekeringan, terutama saat cuaca kemarau.

4.      Kulit Kepala

Untuk kulit bayi yang berkerak, bersihkan kerak dengan baby oil, diamkan sepuluh sampai lima belas menit, pijat dengan pelan dan lembut, jangan sampai membuat kulit kepala bayi terluka. Baru dibasuh dengan air hangat.

5.      Rambut

Cuci rambut dengan shampo khusus bayi dua kali seminggu atau menggunakan daun seledri. Basahi rambut dengan sedikit air, tambahkan satu atau dua tetes shampo, gosok lembut hingga berbusa. Basuh dengan air dengan hati-hati.

6.      Hidung dan telinga

a.       Bagian dalam hidung dan telinga punya daya pembersih sendiri dan tak perlu perawatan khusus. Bersihkan bagian luarnya saja. Jika bayi banyak lendir karena pilek, sedot dengan aspirator hidung bayi atau hisap dengan mulut secara bergantian, jangan dua lubang sekaligus karena bisa menimbulkan infeksi telinga tengah.

b.      Jika ada kotoran dalam telinga yang keras, minta tolong dokter membersihkan, atau beri obat tetes khusus yang bisa mencairkan kotoran tersebut.

7.      Mulut

Cukup diberi air putih dengan sendok kecil saja untuk membersihkan mulutnya. Jika terdapat busa-busa putih, berarti terkena jamur candida, bisa diobati dengan Nystatin, dan sehatusnya ibu menjaga kebersihan tangan selalu saat memegang bayi.

8.      Kuku

Kuku boleh langsung dipotong, tetapi setelah itu harus dikikir agar tak terlalu tajam. Jika tidak dalam pengawasan, sebaiknya tangan dipakaikan sarung tangan agar tidak melukai bagian tubuh lain.

9.      Pantat dan sekitarnya

Pertahankan agar area ini tetap kering agar tidak timbul gatal-gatal dan merah di sekitar bokong. Lebih baik memakai popok kain dan gantilah setiap kali pipis atau BAB.

Semoga panduan tersebut dapat membantu ibu-ibu percaya diri tentang cara merawat bayi 0 bulan yang tepat.